"sayangnya kita lebih senang bersimpati pada hal-hal yang menghibur, ketimbang bersimpati pada keprihatinan, kemiskinan, atau perjuangan kecil…"
jlep!!! jlep!!! jlep!!! >.<"
lihat,dengar,rasakan,dan pahami... maka nikmat-Nya yang manakah yang kau dustakan??
Twinkle, twinkle, little star,
How I wonder what you are!
Up above the world so high,
Like a diamond in the sky!
Repeat:
*Twinkle, twinkle, little star,
How I wonder what you are!*
When the blazing sun is gone,
When the nothing shines upon,
Then you show your little light,
Twinkle, twinkle, all the night.
(*repeat)
Then the traveller in the dark,
Thanks you for your tiny spark,
He could not see which way to go,
If you did not twinkle so.
(*repeat)
In the dark blue sky you keep,
And often through my curtains peep,
For you never shut your eye,
Till the sun is in the sky.
(*repeat)
As your bright and tiny spark,
Lights the traveller in the dark,—
Though I know not what you are,
Twinkle, twinkle, little star.
(*repeat)
Jangan lupa terhadap pengetahuan (agama) yang dapat menenteramkan hati, sebab yang demikian itu membuat tenteram lahir batin
Kemuliaan hidup itu berada pada ketentraman hati
Yang baik dan yang buruk akhirnya akan nampak
Barang siapa gemar membuat sengsara orang lain, akan mendapat balasan dari perbuatannya sendiri
Seseorang hendaklah selalu mengedepankan kepentingan orang lain baik di saat susah atau senang, di saat lapang ataupun sempit, siap untuk mengulurkan tangan untuk menolong, tanpa mengharap pujian atau imbalan.
Keberhasilan harus disertai dengan pengorbanan
Jangan senang jika masih baru (orang suka jika masih baru, jika tidak senang akan ditinggalkannya)
"Habis manis sepah dibuang"
Adigang adalah sifat kijang (kepandaian), adigung adalah sifatnya gajah (kekayaan), dan adiguna adalah sifat ular (kesaktian).
Manusia hidup sebaiknya tidak sombong
Kehidupan manusia selalu akan memetik hasil dari perbuatannya
Barang siapa berbuat salah, di kemudian hari akan ketahuan
Jembatan Pabelan (sumber) |
Ketajaman mata hati manusia terhadap sesama hidup dan terpeliharanya keseimbangan alam, sebagai modal menuju kebahagiaan dunia. (Kesejahteraan akan dapat dicapai bila manusia senantiasa mempertajam mata hati terhadap sesama hidup).
Keadaan yang ada ini tidak lama pasti mengalami perubahan, oleh sebab itu jangan lupa dan melupakan sesama hidup
Hidup iu bagaikan roda yang terus berputar, kadang berada di atas, dan di saat yang lain berada di bawah.
Di saat menghadapi suatu masalah (apapun, bagaimanapun, kapanpun, dimanapun), hendaklah dihadapi dengan kesadaran, kesabaran, dan ketelitian (kewaspadaan hendaknya selalu berada dalam diri manusia)
Menyerang tanpa pasukan, sakti tanpa pusaka, menang tanpa membuat nista yang kalah (etiket baik akan mengalahkan segala-galanya)
Ketenangan jiwa, keikhlasan hati, dan kesabaran kehendak. Raihlah dengan bersatunya antara ucapan dan perbuatan
Perang terhadap diri sendiri itu terjadi jika tidak dapat mengekang hawa nafsu
Mampu menahan nafsu ketika dalam kebahagiaan, dan tidak larut dalam kesedihan ketika sedang dilanda musibah. Senantiasalah mengingat pada Yang Maha Agung
Tuhan (Allah) itu satu, abadi, yang menciptakan alam seisinya, menjadi sesembahan manusia se-jagad raya
Tuhan (Allah) itu jauh tanpa ada batasnya, dan dekat tetapi tidak dapat bersentuhan
Tuhan (Allah) itu abadi, tidak dapat digambarkan perwujudannya, merupakan sebab yang pertama dan merupakan tujuan terakhir dari segala ciptaan yang ada. Alam purwa (permulaan), alam madya (tengah), alam wasana (akhir)
Tuhan (Allah) itu maharahim dan mahakasih, dan kebahagiaan semesta ini adalah anugerah dari Tuhan
Tuhan (Allah) mengetahui segala sesuatu yang terjadi, di seluruh alam raya, setiap saat dan di segala tempat
Perubahan keadaan itu atas kehendak Tuhan
Manusia sekedar menjalani, diibaratkan seperti wayang. Jangan mendahului kehendak Yang Maha Kuasa sebelum waktunya
Crème Caramel |