25 September 2011

Barokah.. Barokah.. Barokah.. ^^

Bismillah...

Semenjak banyak kenalan yang menggenapkan separuh dien, do'a itu sudah kuhafal di luar kepala... ^_^
"Barokallahu laka wa baroka ’alaika wa jama’a bainakuma fi khoir"
Semoga Allah memberkahimu, semoga Allah memberkahi atasmu, dan semoga Allah menghimpunkan kalian berdua dalam kebaikan. ( HR. Abu Darda dan Tirmidzi )
 
 
Naah... giliran mereka dikaruniai momongan, mulailah aku sibuk mencari-cari do'a mana yang shahih. Setelah searching kemana-mana, akhirnya nemu juga 'jawaban'-nya..

Do'a ini dinisbatkan kepada Husain bin `Ali r.a., bahwa beliau mengajarkan seseorang jika mendapati orang lain dikaruniai anak, agar mengucapkan selamat dengan do`a:
"Barokallahu laka fil-mauhubi wasyakarta al-Wahib wabalagha asyuddahu waruziqta birrohu.."
Semoga keberkahan terlimpahkan kepadamu atas kelahiran ini. Bertambah syukurnya kepada Allah Yang Maha Pemberi karunia. Bisa melihatnya hingga dewasa. Dan dikaruniai kebaikan-kebaikannya serta keberbaktiannya.

Sedangkan orang yang diberi ucapan selamat itu menjawab:
"Barokallahu laka wa baroka `alayka wa jazakallahu khayran wa rozaqokAllahu mitslahu wa ajzala tsawabaka.."
Semoga Allah memberkahimu, memberikan kebaikan kepadamu, memberimu balasan yang baik, memberi karunia seperti ini juga, dan menggandakan pahalamu.
** Semua dalam bentuk mudzakkar mufrod (lelaki tunggal).

Sedangkan do`a untuk anak, itu merupakan hadits riwayat Bukhari juga Abu Dawud dari Ibnu `Abbas, ketika Rasulullah mendo`akan Hasan-Husain yang baru lahir, dengan redaksi fa`il mufrod (yg mendo`akan tunggal) dan maf`ul mutsanna mudzakkar (anak yg dido`akan dua orang lelaki):
"U`idzukuma bikalimatillahi at-tammah min kulli syaithonin wahammah wamin kulli `ainin lammah."
Aku memohonkan perlindungan atas keduanya dengan Kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari segala godaan syaitan dan binatang buas, serta dari pandangan mata orang yang dengki.
**) Kata ganti (dhomir-nya) silakan disesuaikan.

Bahasan lengkapnya bisa dilihat di:
- Al-Adzkar, Imam An-Nawawi
- Shahih Kitab Al-Adzkar wa Dho`ifuhu, Salim bin Ied Al-Hilali
- Hishnul Muslimin, Said bin Ali Al-Qahthani
- Tuhfah Adz-Dzakirin, Imam Ibnu Jazari

Allohu wa Rosuluhu a`lam...

Alur perayaan cinta...

David Weinlick nama pria itu. Tanggal 13 Juni 1998 jam 11 siang, Dave berdiri di Mall of America di Minneapolis untuk menikah. Tetapi ia belum tahu dengan siapa. Sebuah panitia yang dipimpin psikolog tenar Steve Fletcher sedang memilihkan calon mempelai wanita untuknya melalui serangkaian wawancara dengan 26 orang calon yang telah mendaftar sejak Dave ‘diiklankan’ di televisi. Waow ! acara di mall ini melebihi apa yang diperkirakan Fletcher, ditonton ribuan orang dan ditayangkan live oleh stasiun televisi dari 6 negara.

Richard Calrson, Ph.D., kolega Fletcher yang kita kenal di Indonesia melalui rangkaian buku psiko-pop karyanya Don’t Sweat Little Stuff mengisahkan ketakjubannya bahwa Fletcher dan timnya memulai acara di jam 7 pagi, mulai memilih jam 13.30 siang, dan Elizabeth Runze sang mempelai wanita terpilih dan dinikahkan dengan Dave tepat pukul 16.00 sore. Satu menit sebelum pernikahan dimulai. Sekali lagi “waow!”, kata Carlson.

Siapa yang was-was selalu? Tentu saja Steve Fletcher, sang comblang yang jauh-jauh hari telah dikatai bercanda, gila, mabuk saat menyelenggarakan acara ini. Selama beberapa tahun ia terus menjalin komunikasi dengan Dave dan Elizabeth. Ia selalu bertanya, “Bagaimana?” Dan hingga kini ia tersenyum karena mereka masih saling mabuk kepayang pada pasangan hidupnya dalam sebuah rumahtangga harmonis yang sering terasa utopis bagi orang Amerika.

Apa rahasia kesuksesan pernikahan yang kisahnya seperti judul buku saya –Nikmatnya Pacaran Setelah Pernikahan- itu? “ Mengapa kau yakin ini akan berhasil?”,tanya teman-teman. Kata Elizabeth,” karena aku yakin ini akan berhasil. Sesederhana itu saja. Aku fokus pada apa yang dibutuhkab untuk membangun kehidupan bersama yang panjang dan penuh kebahagiaan.” Ya.dia punya visi.

Bagaimanapun,saya kagum pada kisah ini. Saya lalu teringat pada beberapa undangan walimah di atas meja yang mencantumkan ayat Allah, Surat Ar Ruum ayat 21.
“Dan di antara tanda-tanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakan untuk kalian dari anfus (jiwa-jiwa) kalian sendiri, azwaaj (pasangan hidup), supaya kalian ber-sakinah kepadanya, dan dijadikanNya di antara kalian mawaddah dan rahmah. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir”

Saya pikir, inilah yang kita punya. Inilah manhaj yang seharusnya kita jadikan plot (alur) dalam merayakan cinta. Sedihnya, kebanyakan mereka yang mencantumkanny dengan tinta emas di atas undangan mewah tak menghayati maknanya. Ringkasnya, ada beberapa kata kunci yang saya tangkap dari ayat ini.
  1. Min anfusikum. Dari jiwa-jiwa yang kalian. Artinya, hal pertama yang dibicarakan Al Qur’an tentang pernikahan dua manusia adalah kesejiwaan. Ruh itu, kata Nabi seperti tentara. Jika kode sama, sandinya nyambung, meskipun belum saling melihat mereka pasti bersepakat. Jika tidak, ya tembak dulu, urusan belakangan. Kodenya saja sudah nggak nyambung sih. Nah, apa sih kode dan sandi untuk ruh? Komitmen kepada Allah dan agamanya. Itu saja. Itulah kesejiwaan. Dave dan Elizabeth menunjukkan pada kita bahwa sekedar komitmen untuk membina rumahtangga bahagia saja bisa sedemikian kuat. Apalagi komitmen yang lebih besar seperti kesamaan visi untuk memperjuangkan agama Allah?
  2. Azwaajan. Pasangan hidup. Tak berlama-lama , sesudah kesesuaian jiwa, Al Qur’an segera mengatakan bahwa mereka menjadi suami istri. saya tergelitik dengan pesan Dave yang mengsyaratkan kuatnya komitmenmengalahkan kekanak-kanakan jiwa. “Orang selalu berpikir”, kata Dave, “Bahwa kita harus mencari pasangan yang tepat, maka hubungan akan berhasil. Aku ingin katakan, berhentilah  mencari orang yang tepat,dan jadikan orang di samping anda yang memang hebat itu menjadi orang yang tepat!” Dave mengajari kita  menjadi manusia yang lebih tinggi, manusia yang ‘menjadikan’, bukan sekedar ‘mencari’. Dan Dave benar. Ada dua hal di dunia ini. Menikahi orang yang dicintai atau mencintai orang yang dinikahi. Yang pertama hanyalah kemungkinan. Sedangkan yang kedua adalah kewajiban.
  3. Litaskunuu ilaihaa. Supaya kalian tentram,tenang,padanya. Unik sekali. Kata hubung yang dipakai adalah huruf lam (li) yang menunjukkan otomatis. Kata Allah, kalau pernikahan dimulai dari kesejiwaan,maka otomatis seorang suami akan merasakan ketentraman pada isterinya, dan seorang isteri akan merasakan ketenangan pada suaminya. Lhoh, kok banyak rumahtangga tidak sakinah? Mungkin karena tidak dimulai dari kesejiwaan sehingga untuk sekedar tentram saja ikhtiyarnya harus luar biasa kera. Apa sih sakinah itu? Sederhananya, sakinah inilah yang menyebabkan pernikahan disebut separuh agama seseorang. Dengannya seorang insan bisa mengoptimalkan potensinya untuk menjadi ‘Abdullah (hamba Allah), dan khalihah (pengelola nikmat-nikmatNya untuk kemaslahatan alam semesta). Tenteram karena gejolak syahwat telah menemukan saluran yang halal dan thayyib, tenang karena ada sahabat lekat yang siap mendukung perjuangan.
  4. Wa ja’ala bainakum mawaddatan. Kemudian ada yang harus diproses, diupayakan, yakni mawaddah. Apa itu mawaddah? Wah, bahasa Indonesia dan bahasa Inggris memang kekurangan kosakata untuk cinta. Hanya cinta dan love. Padahal bahasa Arab punya empat belas. Nah, saya membandingkan pemaknaan Ibnul Qayyim Al Jauziyah terhadap mawaddah dalam buku Raudhatul Muhibbin dengan salah satu jenis cinta yang disebut oleh Erich Fromm dalam The Art of Loving sebagai cinta yang erotis-romantis. Bentuknya bisa ekspresi yang paling bathin sampai paling zhahir, dari sifatnya emosional hingga seksual. Inilah mawaddah.
  5. Wa (ja’ala bainakuma) rahmatan. Yang harus diusahakan bukan cuma mawaddah tapi juga rahmah. Ini juga cinta lho, bukan sekedar kasih sayang. Cinta yang bagaimana? Cinta yang seperti lagu,kasih ibu kepada beta tak terhingga sepajang masa. Hanya memberi tak harap kembali, bagai sang surya menyinari dunia. He he,jadi ingat waktu TK. Inilah cinta yang memberi –bukan meminta-, berkorban –bukan menuntut-, berinisiatif –bukan menunggu-, dan bersedia –bukan berharap-harap.  Erich Fromm menyebutnya cinta keibuan.
Nah, sekilas inilah alur perayaan cinta yang dituntunkan Al Qur’an. Jika kita mendesain perayaan cinta dengan plot ini, tanpa bermaksud lancang pada Allah saya berani menjamin bahwa dalam pernikahan kita bisa menemukan Bahagianya Merayakan Cinta, buku saya yang keempat itu.

Nah, kok banyak pernikahan yang error? Biasanya karena plotnya kacau. Pernikahan tidak dimulai dengan kesejiwaan tapi justru dengan mawaddah. Sebelum menikah mereka sudah menikmati cinta yang erotis-romantis. Entah apa namanya. Pacaran. TTM. HTS. Semuanya adalah mawaddah. Tanpa sakinah, apalagi rahmah.

Perhiasan, kado, bunga, coklat, kedekatan, khalwat, bersentuhan, pandangan. Itu semua mawaddah. Bahkan sms berisi nasehat “Bertaqwalah pada Allah”, missedcall tahajjud, hadiah buku dan kaset nasyid berjudul Jagalah Hati, dan seterusnya, itu juga mawaddah. Bentuknya saja yang berbeda. Yang satu bunga dan coklat valentine. Yang lain buku dan kaset da’wah. Tetapi sensasi yang dirasakan oleh pemberi dan penerima sebenarnya sama : mawaddah. Demi Allah,silakan pasang ECG di jantungnya dan EEG di otaknya. Sinyal yang dihasilkan persis. Artinya sensasi yang dirasakan sama..

Nah, hati-hati dengan mawaddah. Biasanya meski engkau wahai aktivis da’wah, memulainya dnegan kesejiwaan, coba-coba mencicipi mawaddah sebelum dihalalkan akan mengaburkan kesejiwaan itu dan membuat segalanya berantakan. Celakalah mereka yang menikmati mawaddah sebelum waktunya!


Sebuah kutipan dari buku Saksikan bahwa Aku Seorang Muslim. Ditulis oleh Ustadz Salim A Fillah.

***^^***
Mari kita belajar menempatkan cinta pada plot yang seharusnya. Menjaga hati dan diri sebelum menikah itu bukankah jauh lebih utama daripada mengumbar cinta pada yang belum berhak? Itu kalau kita benar-benar ingin membuat pernikahan kita penuh barakah ^^

Dan lagi, kita pasti lebih bahagia ketika mendapatkan pasangan yang benar-benar bisa memuliakan kita dengan ketulusan cintanya pada kita bukan? ^^ bila ingin mendapat pasangan yang terbaik maka mari perbaiki diri kita juga.
Semoga bermanfaat..

*untitled

awalnya...
ada yang mengetuk-ngetuk...
lalu... saling bertukar senyum..
kemudian... saling mengangguk...
dan mereka pun berpeluk-peluk...
lepas itu, mereka berjalan beriring...
menautkan genggam bergandeng mesra...
menyatukan setiap asa dan tenaga...
bahu-membahu memulai kerja-kerja..
menapaki anak-anak tangga..
hingga sayap-sayap terkepak..
menerbangkan jiwa-jiwa mereka..
menjemput cita tertinggi di sisi-Nya..

Yuk, jadi peminta-minta.. ^^

Mintalah... minta..
jangan malu..
jangan ragu..
jangan sungkan..
jangan segan..
jangan tanggung-tanggung..
jangan berhenti..

sebab Ia suka...
saaangat suka..
ketika kau, aku, kita minta pada-Nya..

sebab Ia selalu mendengar pinta kita..
sebab Ia pasti menjawabnya..
Dengan jawab terbaik-Nya..
entah dengan, "Ya.. ini..ambillah pintamu.."
atau dengan, "Ya.. ini.. ambillah ia yang akan mengantarkanmu pada pintamu.."
mungkin juga Ia jawab, "Tidak.. ia tak baik bagimu.. ini kuberi kau yang lebih baik.."
atau bahkan, "Tidak sekarang.. ambillah ia kelak setelah kau jumpa dengan-Ku.."

Beliau, sang uswah hasanah berpesan..
Mintalah dengan pinta yang terbaik, jangan tanggung-tanggung..
Jujurlah pada-Nya.. maka Ia pasti mengabulkan pintamu..

aah... Ia Yang Maha Punya Segala memang sungguh baik... saaangat baik..
bahkan apa-apa yang tak kita minta Ia berikan dengan cuma-cuma..
bahkan apa-apa yang tak pernah kita minta Ia ulungkan dengan penuh cinta..

maka, atas apa-apa yang kita pintakan pada-Nya..
bersiaplah untuk mendapatkan yang lebih dari-Nya..
lebih baik.. lebih tepat.. lebih bermanfaat.. lebih indah..

28 Juli 2011

Kepingan emas dari atas

Bismillah...

Alkisah, sebuah kapal tengah berlayar mengarungi samudera. Kapal itu sangatlah sederhana, hanya ada dua lantai saja. Suatu ketika, seorang penumpang yang berada di lantai atas (sebut saja si-A) hendak meminta bantuan kepada penumpang yang ada di lantai bawah (sebut saja si-B). Teriaklah si-A memanggil si-B yang ada di bawahnya. Namun, teriakan si-A tak terdengar oleh si-B, tertelan oleh kencangnya deru mesin kapal.
Si-A tak kehabisan cara.. ia segera  melempar sekeping emas yang dibawanya ke lantai bawah, ke arah si-B. Klitiiiik.... lemparannya meleset. Kepingan emas pertama yang dilemparnya sukses mendarat manis di geladak lantai bawah tanpa menyentuh tubuh si-B sedikitpun. Tak lama, si B melihat kepingan emas tersebut. Dipungutnya kepingan emas yang tergeletak di lantai sambil bergumam, "Waah... rezeki nih..".
Si-A mencoba kembali memanggil si-B. Masih dengan cara yang sama, ia lempar sekeping emas miliknya, ia arahkan tepat di kepala si-B. Seettt....Klitiik.... hmm, meleset lagi rupanya. Lagi-lagi si-B hanya memungut kepingan emas yang jatuh dari atas tanpa mencoba melihat ke arah lantai atas. Beberapa kali si-A mencoba memanggil si-B dengan cara yang sama. Namun, masih saya belum berhasil membuat si-B mendongak ke arahnya. Hingga pada lemparan yang ke-sekian kali, Pletaakkkk.... "Aaaw!!!", teriak si-B. "Siapa sih, yang main lempar-lempar sembarangan?? sakit tauuuk!!", umpatnya sambil mendongak ke atas...


*******

Antara manusia, rezeki, musibah, dan Tuhan...
Sering kali manusia tak mencoba 'melihat ke atas' ketika mendapatkan rezeki dari Tuhan...
Namun, jarang sekali manusia tak 'melihat ke atas' ketika Tuhan mencobanya dengan musibah...

Semoga, kita bukan termasuk manusia yang senantiasa lupa bersyukur ketika nikmat-Nya tercurah melimpah.
Semoga, kita pun bukan termasuk manusia yang hanya pandai mengingat-Nya dan meminta belas kasihan-Nya ketika cobaan berwujud musibah datang menghampiri.

Bukankah Allah mencoba hamba-Nya dengan kesusahan maupun kesenangan? biar nampak mana hambanya yang senantiasa bersabar dan bersyukur atas setiap ujian-Nya... Allahu a'lam..

28 Juni 2011

Substitute for life

Substitute For Life
Anders Edenroth-99

You love me and I love him
He loves her and she loves you
That’s the way the story goes
You fool me and I fool him
He fools her and we fool you
That’s the way the story goes

Last on ”Substitute for Life”..

Husband caught when he kissed the Pretty Girl
Wife just cried, Friend just died
Boss took money, took off with Sectretary
Cops didn’t care, got their share
Driver stole some diamonds from Millionaire
Maid got blaimed, Judge got framed
 Teacher married her long lost Half-Brother
Twins were nude, both were sued

Enter Queen of TV Screen..

You love me and I love him
He loves her and she loves you
That’s the way the story goes
You fool me and I fool him
He fools her and we fool you
That’s the way the story goes

Next on ”Substitute for Life”..

Neighbour has an affair with the Son in law
Daughter is sad, Mother is mad
Gangsters kidnap Movie Celebrity
Dog finds track, Stranger is back
Doctor finally falls for Sexy Nurse
Boy goes gay, Girl can’t stay
Athlete leaves his Pregnant Centerfold
All get killed, You’ll get thrilled

Enter Queen of TV Screen..

You love me and I love him
He loves her and she loves you
That’s the way the story goes
You fool me and I fool him
He fools her and we fool you
That’s the way the story goes
The story everybody knows

Episode one, episode two
If you have nothing better to do
Episode three, episode four
You’ve just got to see some more
Episode five, episode six
Love and hate and dirty tricks
Episode seven, episode eight
Don’t answer the phone, cancel your date
Let’s hope you can cope with the dope called soap

You love me and I love him
He loves her and she loves you
That’s the way the story goes
You fool me and I fool him
He fools her and we all fool you
That’s the way the story goes


=======================================
errrr.... sinetron di mana-mana tetap sama!!!
that's the way the story goes... >.<"

17 Juni 2011

Peka

paparan yang terus menerus bisa memunculkan 2 kemungkinan :
menguatkan atau melemahkan
mempertebal atau mempertipis

aah,,
cuma bisa berusaha mengingatkan diri sendiri
bahwa manusia itu diberikan oleh-Nya hati
yang ia ada untuk merasai..

06 Juni 2011

Waktu

Orang2 ingin sukses dalam memanfaatkan waktu...
Sesungguhnya yang terpenting bukanlah pada manajemen waktu-nya, tapi pada barokahnya...

hmm,,,AGREE!!!! ^_^

04 Juni 2011

Ternyata aku rindu...

Bismillah...

Aktivitas baru, kesibukan baru.. tak jarang menguras perhatian kita. Demikian pula denganku kini. Aktivitas baru, tantangan baru, hal baru... sedemikian banyak hal di sini yang mengorek-ngorek rasa penasaranku, hingga hampir seluruh waktu, tenaga, juga pikiranku kuarahkan padanya saja.
Tak sedikit hal lain yang kunomorsekiankan, termasuk 'diisi dan mengisi'.. 'dibagi dan membagi'..
Memang benar, ada ruang lain yang tengah rajin-rajinnya kuisi...
Memang benar, ada tempat lain yang mendukungku untuk tak henti membagi...
Namun, sungguh tak benar jika kukatakan bahwa tiada hal yang kurang kini.

Aah...
Lingkaran ukhuwah..
Untaian amanah..

Maafkan aku jika beberapa waktu lalu sempat meminggirkanmu..
Maafkan aku jika beberapa saat lalu sempat -sedikit- mengabaikanmu..

Dan sore ini,
ketika aku berjumpa mereka...
ketika aku berdiskusi bersama mereka...
ketika aku berbagi kegelisahan bersama mereka...

Lalu malam ini,
ketika aku tertawa bersama mereka...
ketika aku berbagi bersama mereka...
ketika aku mengulur pita suara hingga nyaris serak berteriak...

Ada yang kembali menyala di dada..
Ada yang kembali terisi di dalam sini..
Ada belaian lembut menenteramkan jiwa..
Ada energi yang menggerakkan...

Aah,
ternyata aku rindu..
rindu lingkaran-lingkaran ukhuwah itu..
rindu bulir-bulir amanah itu..
rindu diisi sekaligus mengisi..
rindu dibagi juga berbagi..

Ya...
aku rindu...
sungguh-sungguh rindu..
ternyata...

02 Juni 2011

Nasihat Bunda...


Berikut adalah korespondensi almh.Yoyoh Yusroh dengan puteranya melalui email, 3 hari sebelum 
beliau dipanggil oleh Allah SWT tanggal 21 Mei 2011 kemarin.

From: Yoyoh Yusroh
Date: 2011/5/18
Subject: Nasihat untuk sang putera
To: Aizza Jundana

Nasihat Seorang Arab Kepada Putranya
(Ukht/ Nayifah Uwaimir)

Wahai puteraku …
Agar engkau menjadi seorang raja yang berwibawa di hadapan manusia ..
Janganlah berbicara dalam berbagai urusan ..
Kecuali setelah mengecek kebenaran sumbernya ..
Dan jika seseorang datang membawa berita, cari bukti kebenarannya sebelum dengan berani engkau berbicara ..
Hati-hati dengan isu .. jangan percayai setiap yang dikatakan, jangan pula percaya sesuatu yang setengah engkau lihat ..
Dan jika engkau mendapatkan cobaan berupa seorang musuh .. hadapi dengan berbuat baik kepadanya .. tolak dengan cara yang lebih baik, niscaya permusuhan itu berubah menjadi cinta kasih

Jika engkau hendak mengungkap kejujuran orang, ajaklah ia pergi bersama .. dalam bepergian itu jati diri manusia terungkap .. penampilan lahiriahnya akan luntur dan jatidirinya akan tersingkap! Dan “bepergian itu disebut safar karena berfungsi mengungkap yang tertutup, mengungkap akhlaq dan tabiat”.

Jika engkau diserang banyak orang sementara engkau berada di atas kebenaran .. atau jika engkau diserang dengan kritikan-kritikan buruk .. bergembiralah .. sebab mereka sebenarnya sedang berkata: “engkau orang yang sukses dan berpengaruh”, sebab,
· anjing yang mati tidak akan ditendang,
· dan tidak dilempar kecuali pohon yang berbuah

Wahai puteraku ..
Jika engkau hendak mengkritik, biasakan untuk melihat dengan mata tawon lebah .. dan jangan memandang orang lain dengan mata lalat, sebab engkau akan terjatuh kepada perkara yang busuk!

Tidurlah lebih awal wahai puteraku agar bisa bangun lebih awal .. sebab keberkahan ada di pagi hari, dan saya khawatir kehilangan kesempatan mendapatkan rizki Allah yang Maha Penyayang disebabkan engkau begadang di malam hari, sehingga tidak bisa bangun pagi!

Akan aku ceritakan kepadaku kisah seekor kambing dan serigala, supaya engkau aman dari orang yang berbuat makar ..
Dan saat seseorang memberikan tsiqah-nya kepadamu, jangan sampai engkau mengkhianatinya!
Akan aku ajak engkau ke sarang singa .. akan aku ajarkan bahwa singa itu tidak menjadi raja hutan dikarenakan aumannya!!
Akan tetapi, karena ia berjiwa tinggi! Tidak mau memakan hasil buruan binatang lain, betapapun ia lapar .. dan perutnya melilit-lilit .. jangan mencuri jerih payah orang lain .. sebab engkau menjadi keji!

Akan aku ajak engkau menemui bunglon .. agar engkau menyaksikan sendiri tipu dayanya! Bunglon merubah warna dirinya sesuai dengan tempat ia berada .. agar engkau mengetahui bahwa yang seperti bunglon itu banyak .. dan berulang-ulang! Dan bahwasanya ada orang-orang munafik .. banyak pula manusia yang berganti-ganti pakaian .. dan berlindung dibalik alasan “ingin berbuat baik”.

Wahai puteraku ..
Biasakan engkau bersyukur .. kepada Allah! Cukuplah menjadi alasan untuk bersyukur kepada-Nya bahwa engkau dapat berjalan, mendengar dan melihat!
Bersyukurlah kepada Allah, dan syukuri pula manusia .. sebab Allah SWT akan menambah orang-orang yang bersyukur
Dan manusia senang saat mendapati seseorang yang diberi sesuatu lalu orang itu menghargainya!

Wahai puteraku .. ketahuilah bahwa sifat utama yang paling agung dalam kehidupan ini adalah sifat jujur!
Dan bahwasanya kebohongan, meskipun tampak memberi keselamatan .. namun jujur lebih berakhlaq bagimu! Dan bagi orang sepertimu!

Wahai puteraku …
Persiapkan alternatif untuk segala urusan .. agar engkau tidak membuka jalan kehinaan!
Manfaatkan segala peluang .. sebab peluang yang datang sekarang .. bisa jadi tidak akan berulang!!

Jangan berkeluh kesah .. aku harap engkau optimis .. siap menghadapi kehidupan ..
Jauhilah orang-orang yang putus asa dan pesimis, lari dari mereka! Dan jangan sampai engkau duduk dengan seseorang yang selalu memandang sial kepada segala hal!!

Jangan bergembira saat melihat orang lain terkena musibah .. jangan pula menghina orang karena postur atau penampilannya ..
Sebab dia tidak menciptakan dirinya .. dan saat engkau menghina orang lain, pada hakekatnya engkau menghina ciptaan dari Dzat yang Maha Mencipta dan Membuat bentuk rupa

Jangan membuka aib orang, sebab Allah akan membuka aibmu di rumahmu .. sebab Allah-lah Dzat yang menutupi .. dan mencintai orang yang menutupi!
Jangan menzhalimi siapa pun .. dan jika engkau hendak menzhalimi dan engkau merasa mampu menzhalimi, ingatlah bahwa Allah SWT lebih mampu!

Jika engkau merasa hatimu mengeras, usaplah kepala anak yatim .. engkau akan terheran-heran .. bagaimana usapan itu dapat menghilangkan rasa keras hati dari hatimu, seakan hatimu menjadi pecah dan melunak!

Jangan mendebat .. dalam perdebatan .. kedua pihak merugi.
Kalau kita yang kalah, kita merugi telah kehilangan kebesaran kita, dan jika menang, kita juga merugi, telah kehilangan orang lain yang menjadi lawan debat kita .. semua kita kalah .. baik yang merasa menang .. dan yang merasa belum menang!

Jangan monopoli pendapat .. yang bagus adalah engkau mempengaruhi dan dipengaruhi!
Hanya saja, jangan larut dalam pendapat banyak orang .. dan jika engkau merasa bahwa pendapatmu benar .. tegarlah dan jangan terpengaruh!

Wahai puteraku ..
Engkau dapat merubah keyakinan orang .. dan menguasai hati mereka tanpa engkau sadari! Bukan dengan sihir, bukan pula dengan jampi .. namun, dengan senyumanmu .. dan kosa katamu yang lembut .. dengan keduanya, engkau dapat menyihir!!
Oleh karena itu, tersenyumlah .. maha suci Allah yang telah menjadikan senyuman sebagai ibadah dalam agama kita, dan kita mendapatkan pahala darinya!!

Di Cina .. jika engkau tidak murah senyum, mereka tidak akan berikan lisensi kepadamu untuk membuka kedai ..
Jika engkau tidak menemukan orang yang tersenyum kepadamu, tersenyumlah engkau kepadanya!
Jika bibirmu terbuka karena senyuman .. dengan cepat .. terbuka pula hati untuk mengekspresikan isinya

Jika orang meragukanmu, bela dirimu .. jelaskan .. dan beri keterangan pembenarannya!
Jangan suka nimbrung dan mengenduskan hidungmu dalam segala urusan .. jangan pula ikut-ikutan, berposisi bersama banyak orang saat mereka bersikap!!
Wahai puteraku .. jauhkan dirimu dari hal ini .. aku sangat tidak suka kalau melihatmu seperti ini!!

Jangan bersedih wahai puteraku terhadap apa yang terjadi dalam kehidupan! Sebab kita tidak diciptakan kecuali untuk diuji dan diberi cobaan .. sehingga Allah melihat kita .. adakah kita bersabar?
Karena itu .. santai saja .. jangan keruh hati! Yakinlah bahwa jalan keluar dekat ..
“jika mendung semakin hitam, pertanda, sebentar lagi hujan”!!

Jangan meratapi masa lalu, cukuplah bahwa ia telah berlalu .. sia-sia kalau kita memegang gergaji kayu, lalu menggergaji!!
Tataplah hari esok .. persiapkan diri .. dan singsingkan lengan baju untuk menghadapinya!!
Jadilah orang yang mulia .. berbanggalah dengan dirimu!
Sebagaimana engkau melihat dirimu, begitulah orang lain akan melihatmu ..
Jangan sekali-kali meremehkan dirimu!! Sebab engkau menjadi besar saat engkau ingin besar .. hanya engkau saja yang memutuskan ia menjadi kecil!


Yoyoh Yusroh
Komisi I DPR RI
Sent from my iPad

Nasihat terakhir dari ummi ini akan selalu kuingat...


Selamat jalan ummi, kami ikhlaskan kepergianmu. Semoga Allah menempatkan ummi di surganya yang mulia. aamiin...


taken from : http://spagiari.blogspot.com