19 April 2011

'kita'

....habis baca tulisan berjudul "Kalau saja Norman itu Ruslan".....

"sayangnya kita lebih senang bersimpati pada hal-hal yang menghibur, ketimbang bersimpati pada keprihatinan, kemiskinan, atau perjuangan kecil…"




jlep!!! jlep!!! jlep!!! >.<"

17 April 2011

my B43B Family : Secantik, semanis, dan selezat si pink ini..^^

bismillah...



Terhitung sejak Agustus 2006 aku 'numpang tidur' di sini..
senangnya jadi adek terkecil.. ada mba' Yam, mba' Liza, mba' Anis, mba' Dee, kak Mie, ka' Fani, mba' Marni..
tak lama kemudian, datang si Tipong, terus Dewi...
Penghuni berganti, datanglah si Zildha, trus mba' Inke, trus manusia2 lain... haaaa...


4 nama terakhir itu tuh, yang kini selalu melukis nada setiap hari...
ngisi backsound dari pagi sampe malem,
bingung2 berjamaah setiap kali mau makan malem,
invasi bergilir di bilik masing2.. (aah, Zildhong masih kurang terinvasi tuh!!)
cerita-cerita geje pas lagi ngumpul bareng... (the hottest story: Tipong sukses nyubit + 10 'hantu' & diajak kenalan sama si 'hantu', fiuuuh...)

aah, kalian memang lucu2...

Aku cuma bisa mendoakan semoga *sensor*, aamiin...
Luv u all gals....^,^

10 April 2011

the Lil' Star

Bismillah...

Masih dalam kondisi dikerubuti tumpukan kertas dan buku, mencoba mendalami dunia anak (khususnya anak sakit [khususnya sakit kronis dengan prosedur pengobatan yang menyakitkan] di rumah sakit) yang tak kunjung mencapai titik akhir, tiba-tiba ingin menulis ulang dan menyenandungkan...

Twinkle, twinkle, little star,
How I wonder what you are!
Up above the world so high,
Like a diamond in the sky!

Repeat:
 *Twinkle, twinkle, little star,
How I wonder what you are!*

When the blazing sun is gone,
When the nothing shines upon,
Then you show your little light,
Twinkle, twinkle, all the night.
(*repeat)

Then the traveller in the dark,
Thanks you for your tiny spark,
He could not see which way to go,
If you did not twinkle so.
(*repeat)

In the dark blue sky you keep,
And often through my curtains peep,
For you never shut your eye,
Till the sun is in the sky.
(*repeat)

As your bright and tiny spark,
Lights the traveller in the dark,—
Though I know not what you are,
Twinkle, twinkle, little star.
(*repeat)
 


hmm... pukul 00.00 (waktu laptop, hape, & kamar kos saya)
cuma ingin sejenak berkontemplasi...

tentang sebuah nama, 
tentang sebait doa, 
tentang sebongkah harapan, 
tentang sejengkal pencapaian,
tentang sederet masa,
tentang setitik cahaya...

semoga bukan cuma seonggok daging tak berguna yang membusuk tanpa harga, tanpa makna..




 
Source : song, pict
 


06 April 2011

Butir-butir Budaya Jawa : KEMANUSIAAN


  • Aja lali marang ngelmu (agama), kang karya tentreming ati, jalaran saka kuwi kang bisa gawe mulyanira lahir-batin
Jangan lupa terhadap pengetahuan (agama) yang dapat menenteramkan hati, sebab yang demikian itu membuat tenteram lahir batin
  • Kamulyaning urip dumunung ana tentreming ati
Kemuliaan hidup itu berada pada ketentraman hati
  • Becik ketitik, Ala ketara
Yang baik dan yang buruk akhirnya akan nampak
  • Sing sapa seneng gawe nelangsaning liyan, iku ing tembe bakal kena piwalese saka panggawene dhewe
Barang siapa gemar membuat sengsara orang lain, akan mendapat balasan dari perbuatannya sendiri
  • Sepi ing pamrih rame ing gawe
Seseorang hendaklah selalu mengedepankan kepentingan orang lain baik di saat susah atau senang, di saat lapang ataupun sempit, siap untuk mengulurkan tangan untuk menolong, tanpa mengharap pujian atau imbalan.
  • Jer basuki mawa beya
Keberhasilan harus disertai dengan pengorbanan
  • Aja dhemen nyar
Jangan senang jika masih baru (orang suka jika masih baru, jika tidak senang akan ditinggalkannya)
"Habis manis sepah dibuang"
  • Aja adigang, adigung, adiguna
Adigang adalah sifat kijang (kepandaian), adigung adalah sifatnya gajah (kekayaan), dan adiguna adalah sifat ular (kesaktian).
Manusia hidup sebaiknya tidak sombong
  • Sapa gawe bakal nganggo, sapa nandur bakal ngundhuh, sapa utang bakal nyahur (ngundhuh wohing pakarti)
Kehidupan manusia selalu akan memetik hasil dari perbuatannya
  • Sing sapa salah bakal seleh
Barang siapa berbuat salah, di kemudian hari akan ketahuan


Sumber
Sebuah buku kecil bertema "Hanggayuh sejatining becik, Berbudi bawaleksana", berisi nukilan dari : Serat Wulang Reh yasandalem ISKS Pakoe Boewono IV, Serat Tri Dharma karya KGPAA Mangkoenegara I, dan Serat Wedhatama anggitan KDPAA Mangkoenegara IV

05 April 2011

aku, jalanan, dan jembatan

Hujan deras seharian,
sore menggelap menuju petang,
payung 'ngambek' di atap-atap,
jalanan terhijab air menggenang,
pak sopir pun tak jua datang,
Jogja.. oh Jogja
aku cuma ingin pulang...

Jalanan sepi bergelombang,
gerimis terus membayang,
petang tanpa penerang,
berisik obrolan sumbang,
aah.. semoga saja ia tak datang,
ia, si lumpur penyeberang jalan

Asap mengepul sesekali,
tiba-tiba kereta motor berhenti,
hey.. ini masih di timur kali!
ooh, ternyata kami harus jalan kaki
menapak-napak puing miring
berjingkat cepat biar tak tercekat


Akhirnya...
sambil senyum terkembang
dalam hati kusenandungkan
Magelang.. aku datang..
Magelang.. aku pulang..


* catatat Geje sebuah perjalanan pulang paling heroik...
Jogja-Magelang, 3 April 2011

Jembatan Pabelan (sumber)

Butir-butir Budaya Jawa : Kehidupan Rohani

 
 
  • Mangasah mingising budi, memasuh malaning bumi, memayu hayuning bawana
Ketajaman mata hati manusia terhadap sesama hidup dan terpeliharanya keseimbangan alam, sebagai modal menuju kebahagiaan dunia. (Kesejahteraan akan dapat dicapai bila manusia senantiasa mempertajam mata hati terhadap sesama hidup).
  • Kahanan kang ana iki ora suwe mesthi ngalami owah gingsir, mula aja lali marang sapadha-padhaning tumitah
Keadaan yang ada ini tidak lama pasti mengalami perubahan, oleh sebab itu jangan lupa dan melupakan sesama hidup
  • Cakra manggiling
Hidup iu bagaikan roda yang terus berputar, kadang berada di atas, dan di saat yang lain berada di bawah.
  • Sabegja-begjaning wong kang lali, luwih begja wong kang eling lan waspada
Di saat menghadapi suatu masalah (apapun, bagaimanapun, kapanpun, dimanapun), hendaklah dihadapi dengan kesadaran, kesabaran, dan ketelitian (kewaspadaan hendaknya selalu berada dalam diri manusia)
  • Nglurug tanpa bala, digdaya tanpa aji, menang tanpa ngasorake
Menyerang tanpa pasukan, sakti tanpa pusaka, menang tanpa membuat nista yang kalah (etiket baik akan mengalahkan segala-galanya)
  • Anteng jatmika ing budi, upayanen nyawijining ukara lan trapsila
Ketenangan jiwa, keikhlasan hati, dan kesabaran kehendak. Raihlah dengan bersatunya antara ucapan dan perbuatan
  • Perang tumrap awake dhewe iku lamun ora bisa meper hawa napsu
Perang terhadap diri sendiri itu terjadi jika tidak dapat mengekang hawa nafsu
  • Sing bisa prihatin sakjroning bungah, sing bisa bungah sakjroning prihatin, tansaho emut marang Kang Murbeng Gesang
Mampu menahan nafsu ketika dalam kebahagiaan, dan tidak larut dalam kesedihan ketika sedang dilanda musibah. Senantiasalah mengingat pada Yang Maha Agung


Sumber
Sebuah buku kecil bertema "Hanggayuh sejatining becik, Berbudi bawaleksana", berisi nukilan dari : Serat Wulang Reh yasandalem ISKS Pakoe Boewono IV, Serat Tri Dharma karya KGPAA Mangkoenegara I, dan Serat Wedhatama anggitan KDPAA Mangkoenegara IV

04 April 2011

Butir-butir Budaya Jawa : Ketuhanan


  • Gusti iku siji, langgeng, sing nganakake jagad ini saisine, dadi sesembahane wong sak alam kabeh
Tuhan (Allah) itu satu, abadi, yang menciptakan alam seisinya, menjadi sesembahan manusia se-jagad raya
  • Gusti iku adoh tanpa wangenan, cedhak tanpa senggolan
Tuhan (Allah) itu jauh tanpa ada batasnya, dan dekat tetapi tidak dapat bersentuhan
  • Gusti iku langgeng, tan kena kinaya ngapa, sangkan paraning dumadi, purwa madya wasana
Tuhan (Allah) itu abadi, tidak dapat digambarkan perwujudannya, merupakan sebab yang pertama dan merupakan tujuan terakhir dari segala ciptaan yang ada. Alam purwa (permulaan), alam madya (tengah), alam wasana (akhir)
  • Gusti iku maha welas lan maha asih, hayuning bawana marga saka kanugrahaning Gusti
Tuhan (Allah) itu maharahim dan mahakasih, dan kebahagiaan semesta ini adalah anugerah dari Tuhan
  • Gusti iku ora sare
Tuhan (Allah) mengetahui segala sesuatu yang terjadi, di seluruh alam raya, setiap saat dan di segala tempat
  • Owah gingsiring kahan iku saka kersaning Gusti kang murbeng jagad
Perubahan keadaan itu atas kehendak Tuhan
  • Manungsa saderma nglakoni, kadya wayang umpamane, aja andhisiki kersa
Manusia sekedar menjalani, diibaratkan seperti wayang. Jangan mendahului kehendak Yang Maha Kuasa sebelum waktunya


Sumber
Sebuah buku kecil bertema "Hanggayuh sejatining becik, Berbudi bawaleksana", berisi nukilan dari : Serat Wulang Reh yasandalem ISKS Pakoe Boewono IV, Serat Tri Dharma karya KGPAA Mangkoenegara I, dan Serat Wedhatama anggitan KDPAA Mangkoenegara IV

01 April 2011

d'Pawon series : Simply Beef Black Pepper




Teringat musim qurban kemarin, daging melimpah... sampai tuing-tuing kepala (baca: bingung) mau diapain lagi. Eh, ini nemu resep Sapi Lada Hitam yang super duper simpel... gampang banget bikinnya, bahkan untuk para pemula sekalipun. Resep ini saya jumpai di sini. Selamat mencoba...^_^

bahan :
300 gr daging sapi bagian has dalam
4 siung bawang putih, cincang halus
4 batang daun bawang, iris halus
1/4 sdt garam
1 sdm tepung maizena

saus, aduk jadi satu :
4 sdm saus tiram
air secukupnya
2 sdm gula pasir
1/2 sdt lada hitam bubuk

cara membuat :
- iris tipis daging, kemudian pukul-pukul supaya empuk (
lalu tusuk-2 pakai garpu, agar ada lubang-2 udara di antaranya)
- lumuri garam dan tepung maizena, goreng hingga matang
- tumis bawang putih dan daun bawang dengan minyak panas hingga harum
- masukkan saus, tambahkan daging, aduk rata hingga kering
- angkat, sajikan panas

Gampang toooo????? ^____^b

* Kalo dirasa kurang pedas, bisa ditambahkan irisan cabe atau taburkan lada hitam bubuk sebelum disantap.

d'Pawon series : Crème Fams (Crème Bluree & Crème Caramel)


Wait, apa itu 'crème bluree' dan 'crème caramel'?
Dua makhluk itu merupakan dua dari sekian banyak menu dessert alias hidangan penutup.
hmm... honestly, saya juga belom pernah nyobain. Tapi kalo dilihat dari penampakannya.. hmm, yummi...
Terus kalo dilihat dari ingredient, sweety.. hehe (doh, mulai hipersalivasi nih!)

Resep ini hasil temuan saya di fimela.com. Yang bagi-bagi resep namanya Chef Sandra. Dua dessert terkenal ini, Crème Brulee dan Crème Caramel, berasal dari satu resep praktis, Crème Anglaise. here we go... ^_^

Crème Anglaise

Bahan :
1/2 mangkuk susu
1/2 mangkuk cream
1/2 sendok teh vanilla bubuk
3 butir telur (ambil kuningnya saja)
3 sendok makan gula

Cara membuat :
Tuangkan susu dan krim di panci ukuran sedang,
Masukkan vanilla,
Biarkan sampai mendidih.
Aduk kuning telur dan gula di mangkuk sampai rata,
Sedikit demi sedikit tambahkan adonan susu dan krim ke dalam mangkuk.
Tuangkan kembali ke dalam panci, aduk dengan api kecil sampai adonan mengental, sekitar 5 menit (jangan sampai mendidih)
Tuangkan ke mangkuk porselen.

Crème Caramel
Larutkan 200gram gula dengan setengah mangkuk air,
Panaskan dengan api sedang sampai kecoklatan dan wangi karamel,
Tuangkan ke mangkuk porselen sedikit demi sedikit,
Lalu tuangkan creme anglaise keatasnya.
Masak dengan dipanggang di oven selama 45 menit (panas 200'C)

Crème Caramel

* the other recipe & video

Crème Brulee
Tuangkan creme anglaise ke mangkuk porselen,
Masak dengan dipanggang selama 45 menit (panas 200'C).
Dinginkan sebentar, kemudian masukkan ke lemari es selama kurang lebih 6 jam.
Sebelum disajikan, taburi bagian atas dengan gula,
Dan tambahkan cognac (optional),
Lalu bakar dengan torch sampai atasnya kecoklatan membentuk karamel.

Crème Bluree

*think..think.. kalo nggak punya torch kira-kira bisa diganti pake apa ya?? Dipanggang di rak teratas oven tangkring bisa nggak ya? Ada yang mau kasih saran??

sumber gambar : here & here